Tahun Baru ...

Dyah

Member
Dec 29, 2005
453
0
16
Hamburg, Germany
www.ikat-agentur.com
Terucap selamat menikmati hari-hari raya dengan penuh gembira dan damai … semoga tahun baru menjadi tahun yang tanpa perang, tanpa rasisme, tahun yang penuh toleransi dan tanpa kebodohan!
Ada resep tua yang spesial untuk menjadikan tahun depan jadi tahun yang penuh kebahagiaan … resep dari Catharina Elisabeth Goethe, tepatnya Ibunda dari sastrawan Johann Wolfgang von Goethe, saya terjemahkan dari bahasa Jerman untuk pembaca di sini:

„Ambil 12 bulan, bersihkan dari kepahitan, kekikiran, perfeksionismus yang berlebihan mau pun rasa takut… lalu bagilah tiap bulannya jadi 30 atau 31 bagian sehingga cukup untuk persediaan selama setahun. Tiap harinya sediakan satu bagian tersebut sengan 1 bagian „kerja“ dan 2 bagian „rasa suka dan humor“. Masukkan 3 sendok makan optimisme, 1 sendok makan rasa toleransi, satu biji ironi yang positif dan sedikit irama. Lalu adonan ini disiram dengan rasa cinta. Hidangan ini dihias dengan seikat perhatian dan sediakan tiap harinya dengan penuh gembira, santai dan penuh pengertian … dan jangan lupakan secangkir teh yang baik untuk jiwaraga”

Saranku … cobalah resep dari Ibunda Goethe ini … tentunya masing-masing bisa temukan jalan, bagaimana bisa menjadikan mimpi dan harapan di tahun baru menjadi kenyataan …

Salam dan Selamat Tahun 2010!
 

Kadek

Member
Dec 6, 2005
271
1
16
Australia
Selamat menyambut Tahun Baru juga Mbak Dyah. Saya senang Mbak Dyah bisa kembali ke Forum ini. Apa sudah tinggal di Bali sekarang? Mudah-mudahan mimpi Mbak Dyah sudah terwujud.

Ya, resep untuk instrospeksi diri memang sangat menarik untuk dicoba. Satu tahun lagi sudah lewat. Di satu sisi, tahun ini datang dan pergi begitu cepatnya, tapi disisi lain, tahun ini berganti sangat lamban dikala kesedihan seperti tidak pupus datangya.

Bilamana saya melihat kebelakang, betapa sedih and penuh cobaan tahun 2009 ini, seperti semuanya harus datang bergantian, satu per satu mencoba ketabahan, kebesaran hati dan kemampuan untuk terus menarungi laut kehidupan. Cobaan dan penderitaan ada dimana-mana, setiap orang tidak pernah luput dari tangannya. Itu satu fakta kehidupan yang tak bisa dipungkiri.

Tapi sebagaimanapun beratnya cobaan yang datang, seperti pelangi yang muncul sehabis hujan, maka dimana ada cobaan selalu ada harapan yang bisa membawa kita kedamaian dan kepercayaan diri untuk terus berusaha menjadi yang terbaik yang kita bisa capai.

Semoga tahun 2010 bisa menjadi tahun yang penuh harapan untuk kebahagaian, ketentraman dan kemakmuran bagi semua.

Salam
Kadek
 

Dyah

Member
Dec 29, 2005
453
0
16
Hamburg, Germany
www.ikat-agentur.com
Halo kadek, terima kasih juga untuk ucapan tahun barumu...
Sampai akhir tahun depan baru kami bisa menata rencana -berbagi tanah air- dengan tenang... persiapan kami semakin mantap, terutama saol hati dan niat yang dah bertambah yakin.

Summer 2010 akan kami lewati di Bali, tahun ini kami tidak mampir ke Bali walau pun dari Thailand sudah dekat... karena keluarga di Indonesia sangat sibuk ...akhirnya kami putuskan untuk keliling negri Siam saja... lumayan berkenalan lebih baik dengan negara tetangga. tapi karena itu juga kami berdua punya rasa kangen yang sangatttt tuk pulang kampung ke Jimbaran, di mana kami punya rasa "home sweet home"

Tahun 2009 memang tahun yang cukup berat... untung kesehatan full bisa jadi modal keseharian yang normal... krisis di mana-mana, bencana alam ... sangat menyedihkan...
Moga-moga tahun-tahun mendatang manusia -terlebih lagi yang punya posisi menentukan kebijakan- lebih bijaksana melihat masalah sosial yang global ini.

Kapan Kadek ke Jerman lagi? Rencanakan juga dong ke utara Jerman ... ;-) Kalau pas Nyama Braya Bali di jerman bikin acara. Di Hamburg akan ada pembangunan Pura... aku kabari juga deh, siapa tahu pas kunjungan Kadek...

Salam dari Hamburg,
Dyah